Bandung, 25-26 November 2024 - SEAMEO CECCEP mengadakan Focus Group Discussion (FGD) yang dihadiri oleh staf SEAMEO CCCEP dan mahasiswa magang dengan topik utama mengenai Indeksasi Jurnal Internasional dan pengelolaan jurnal ilmiah berbasis Open Journal System (OJS). Acara ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan pemahaman mendalam mengenai proses publikasi jurnal ilmiah, indeksasi, serta pentingnya sistem manajemen jurnal dalam meningkatkan kualitas publikasi. FGD ini dirancang untuk membantu peserta memahami bagaimana cara meningkatkan kredibilitas jurnal dan mengelola publikasi ilmiah secara lebih efisien.
Pada hari pertama, FGD dimulai dengan pemaparan dari Ade Dwi Utami, S.Pd., M.Pd., Ph.D., yang mengulas mengenai indeksasi jurnal, khususnya melalui platform Directory of Open Access Journals (DOAJ). Ade menjelaskan langkah-langkah yang perlu ditempuh dalam publikasi jurnal, mulai dari penyelesaian dokumen administratif, pemeriksaan oleh editor, hingga penilaian oleh reviewer. Ditekankan bahwa reviewer berperan penting dalam menilai kelayakan artikel sebelum diterima untuk publikasi. Selain itu, dijelaskan juga pentingnya menyesuaikan artikel dengan cakupan jurnal, karena kesalahan dalam metode penelitian dapat menyebabkan artikel ditolak.
Ade Dwi Utami lebih lanjut memberikan penjelasan tentang perbedaan antara open access dan closed access, serta biaya publikasi artikel (APC). Sangat perlu untuk berhati-hati dalam memilih jurnal, karena tidak semua jurnal terindeksasi secara sah, baik di Indonesia maupun internasional. Untuk mempersiapkan jurnal agar terindeksasi, Terdapat beberapa elemen penting seperti kebijakan open access, proses editorial yang jelas (peer review), dewan editorial, serta ketentuan hak cipta dan lisensi. Ade juga memberikan panduan tentang cara melakukan submit jurnal dan memeriksa kredibilitas jurnal melalui Scimago atau Scopus untuk menghindari jurnal yang tidak sah atau predatory journals.
Hari kedua FGD dilanjutkan dengan sesi mengenai sistem Open Journal System (OJS), yang dibawakan oleh Asep Erlan Maulana, S.Kom., M.Kom. Asep menjelaskan enam tahapan utama dalam pengelolaan jurnal ilmiah berbasis OJS, mulai dari pengiriman artikel hingga penerbitan. Tahapan ini mencakup proses penerimaan, distribusi, penyuntingan naskah, hingga akhirnya publikasi. Asep juga menyoroti peran penting yang dimainkan oleh setiap aktor dalam sistem OJS, seperti penulis, editor, dan reviewer, serta bagaimana sistem ini memungkinkan koordinasi yang lebih efektif antara semua pihak yang terlibat.